Sosiolog: Perlu Adanya Pendidikan Cegah Hoaks Sejak Dini

JAKARTA – Tahapan pelaksanaan Pemilu 2019 sudah dimulai. Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) akan dilaksanakan serrentak pada 17 April 2019.

Saat ini sudah mulai bermunculan informasi-informasi hoaks untuk menjatuhkan lawan politik dan berdampak keresahan di masyarakat.

Sosiolog dari Universitas Ibnu Chaldun Jakarta, Musni Umar mengatakan, perlu adanya pendidikan dini mencegah hoaks. Mengingat saat ini anak di bawah umur sudah banyak yang memiliki ponsel pintar (smartphone) dan memiliki akun di berbagai aplikasi media sosial.

“Pendidikan dini di rumah dan sekolah. Harus ada penyadaran, pencerahan dan bimbingan terus menerus dan beri optimisme,” ujar Musni saat dihubungi Okezone, Rabu (19/9/2018).

Saat berada di perguruan tinggi pun penting bagi para pendidik untuk membimbing mahasiswanya agar tak mudah menyampaikan informasi tak berdasar ke masyarakat.

Ilustrasi.

“Media sosial sifatnya netral, tergantung siapa dan bagaimana menggunakannya. Semakin banyak orang yang menggunakannya untuk kebaikan, dorong kemajuan akan semakin baik,” ucap Musni.

“Masyarakat perlu menciptakan lingkungan-lingkungan yang membentuk orang menjadi manusia yang tak mudah menyebarkan berita hoaks yang meresahkan masyarakat,” imbuhnya.

Selain itu, menurut Musni peran politisi juga sangat penting dalam mencegah beredarnya informasi hoaks. Para politisi diharapkan bisa mengendalikan dirinya saat menyampaikan pesan ke masyarakat.

“Politisi juga harus sampaikan kata-kata yang tak mudah menyinggung orang, yang tidak mudah menyerang orang, tidak dengan mudah menyampaikan berita-berita yang sesungguhnya tidak perlu disampaikan, jadi intinya harus ada pengendalian diri,” katanya.

Peran pemerintah juga sangat penting untuk terus menyadarkan masyarakat tak mudah terprovokasi untuk turut menyebarkan informasi hoaks.

“Pandu mereka agar tidak terjerembab terhadap perilaku-perilaku yang mengarah ke penyebaran hoaks yang bisa meresahkan masyarakat,” pungkasnya.

(qlh)

Sumber : https://nasional.okezone.com/read/2018/09/19/337/1952444/sosiolog-perlu-adanya-pendidikan-cegah-hoaks-sejak-dini